Friday, August 10, 2018

Gak di Pilih Jokowi Jadi Cawapres, Begini Reaksi Mahfud MD

Mahfud MD hanya bisa gigit jari setelah Joko Widodo mengumumkan nama Ketua MUI, Prof Dr KH Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden yang akan mendampinginya di Pilpres 2019.

Kendati begitu, mantan Ketua MK 2008 - 2013 itu tetap legowo menerima keputusan tersebut.

"Saya tidak kecewa, kaget saja karena sudah mempersiapkan diri tetapi menurut saya, ini biasa di dalam politik saya lebih mengutamakan keselamtan negeri ini daripada nama Mahfud atau Ma'ruf Amin," ujar Mahfud MD seperti dalam siaran Kompas TV, Kamis (9/8/2018).



Menurutnya, proses dipilihnya Ma'ruf Amin telah sesuai dengan konstitusi.

Ia pun akan terus mendukung agar Republik Indonesia bisa terus berjalan.

Sebelumnya Joko Widodo telah mengumumkan sosok yang akan mendampinginya di Pilpres 2019 di daerah Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/8/2018).

Jokowi akan maju sebagai presiden dengan dengan Prof Dr KH Ma'ruf Amin sebagai wakil presidennya.

Tentu, keputusan ini di luar dugaan, setelah sebelumnya diprediksi Jokowi akan didampingi oleh Mahfud MD.

"Maka saya putuskan dan saya mendapatkan persetujuan dari Koalisi Indonsia kerja bahwa yang akan mendampingi saya di Pilpres 2019-2024 adalah Prof DR KH Ma'ruf Amin," ujar Jokowi didampingi sejumlah ketua umum partai pendukungnya.

Jokowi pun sekilas mengulas profil dari pendampingnya, Ma'ruf Amin dinilainya sebagai sosok utuh sebagai tokoh agama yang bijaksana.

"Beliau pernah duduk di legislatif, sebagai anggota DPRD, DPR RI, MPR RI, Watimpres, PBNU dan juga Ketua MUI, sekarang juga Ma'ruf Amin sebagai anggota BPIP," ujar Jokowi.

Diberitakan sebelumnya dari Kompas.com, Mahfud MD telah mengurus surat yang menjadi salah satu syarat pencalonan sebagai pejabat negara.

Mahfud mengajukan surat keterangan tidak pernah menjadi terpidana di Pengadilan Negeri (PN) Sleman.

0 comments:

Post a Comment